Saat polisi patroli Jepang masuk, penduduk desa diminta menyerahkan emas mereka untuk keperluan perang.
Lin Shui-sheng, ayah Lin Yong-xiang, tertangkap polisi patroli Jepang saat berjudi dengan teman-temannya. Lin Yong-xiang berusaha meminta bantuan Paman kakek ketiga untuk menjamin ayahnya keluar, namun dia tidak bersedia. Bibi nenek Wang yang menjamin Lin Shui-sheng keluar berharap dia bisa mengubah kebiasaannya yang suka berjudi dan melakukan bisnis barang terlarang.
Ibu Lin Yong-xiang telah meninggal dunia saat Lin Yong-xiang berusia 6 tahun, sehingga di usia 9 tahun dia telah mahir memasak.
Lin Shui-sheng yang sedang berjualan rokok di pasar kembali dikejar polisi karena ikut kabur saat teman-temannya berjudi di dekat sana.
Không được đăng tải lại nội dung khi chưa có sự cho phép của nhà sáng tạo
Saat polisi patroli Jepang masuk, penduduk desa diminta menyerahkan emas mereka untuk keperluan perang.
Lin Shui-sheng, ayah Lin Yong-xiang, tertangkap polisi patroli Jepang saat berjudi dengan teman-temannya. Lin Yong-xiang berusaha meminta bantuan Paman kakek ketiga untuk menjamin ayahnya keluar, namun dia tidak bersedia. Bibi nenek Wang yang menjamin Lin Shui-sheng keluar berharap dia bisa mengubah kebiasaannya yang suka berjudi dan melakukan bisnis barang terlarang.
Ibu Lin Yong-xiang telah meninggal dunia saat Lin Yong-xiang berusia 6 tahun, sehingga di usia 9 tahun dia telah mahir memasak.
Lin Shui-sheng yang sedang berjualan rokok di pasar kembali dikejar polisi karena ikut kabur saat teman-temannya berjudi di dekat sana.