Fire Punch adalah manga buatan Tatsuki Fujimoto. Dunia dalam komik ini berlatar belakang di mana dunia diselimuti oleh es yang tak kunjung berhenti. Di dunia yang sangat dingin tersebut ada Agni, seorang pria yang diberkati keabadian dan juga kutukan yang membuat dalam kondisi selalu terbakar. Kondisi tersebut amatlah menyakitkan bagi Agni, tapi di sisi lain menjadi sebuah ‘berkah’ bagi orang-orang yang melihatnya. Bahkan ada yang menganggapnya sebagai Tuhan karena keabadiannya tersebut.
Sebagaimana telah dijelaskan, genre edgy ini bermain di seputar kesedihan dan penderitaan yang mendalam. Fire Punch akan membawa pembacanya merasakan kesedihan yang dialami oleh Agni. Pasalnya keabadian serta kutukan yang dimilikinya tersebut, baik langsung maupun tidak langsung, membuat orang-orang di sekitar tersakiti atau mati. Tak jarang, Agni berada pada kondisi kehilangan stabilitas mental dan alasan untuk hidup. Ketika saya membaca komiknya, rasa enyuh kerap kali terasa.
Absurditas dalam komik ini pun, tak dapat dipungkiri. Saya belum pernah melihat tingkat absurd yang semacam ini pasalnya. Satu contoh dari absurditas komik ini adalah ketika penjahatnya mengatakan ingin menghapus dunia karena ingin menonton kelanjutan film Star Wars yang ia suka…
Selain esedihan, penderitaan, dan absurditas, saya cukup menikmati hal-hal lain dalam komik ini. Pasalnya isu-isu yang kini makin relevan coba dimasukkan oleh Fujimoto. “Apa isu-isu tersebut?” Baca langsung saja biar tahu, hihi!
Jika pembaca sekalian menyukai genre edgy, Fire Punch bisa menjadi pilihan. Tapi saya mewanti-wanti, karena terakhir kali saya membacanya, saya cukup merasa hampa. Selamat membaca!